Infolagi.com – Halo semuanya, melalui artikel ini saya akan membahas tentang alasan kenapa Boruto jadi villain atau jahat di seri filmnya sendiri.
Masih banyak sekali para penggemar anime yang bertanya tentang Boruto, kenapa Boruto jadi villain atau jahat yang seperti anti-hero dalam seri animenya sendiri
Kenapa Boruto jadi villain? Sebenarnya hal itu merujuk pada sebuah teori atau prediksi yang diungkapkan oleh beberapa penggemar anime Boruto.
Baca juga : Alasan Shou Tucker Jadi Karakter yang Dibenci Oleh Banyak Penggemar Anime Fullmetal Alchemist
Teori ini mengatakan bahwa Boruto, karakter utama dalam anime Boruto: Naruto Next Generations, akan menjadi antagonis atau penjahat di kemudian hari.
Namun, hal ini masih spekulatif dan belum ada konfirmasi resmi dari pembuat anime.
Beberapa penggemar yang mendukung teori ini mengemukakan beberapa alasasan kenapa Boruto jadi villain, seperti perubahan kepribadian Boruto, ambisinya yang besar, serta kejadian-kejadian yang terjadi dalam cerita anime tersebut.
Alasan Kenapa Boruto Jadi Villain Di Seri Animenya Sendiri
Sebelum kita membahas alasan kenapa Boruto jadi villain, kita harus memahami karakternya terlebih dahulu.
Boruto adalah anak dari Naruto Uzumaki, karakter utama dalam serial Naruto. Boruto merupakan ninja dari desa Konohagakure yang memiliki kemampuan alami yang luar biasa dan bercita-cita menjadi Hokage, seperti ayahnya.
Namun, ada beberapa faktor kenapa Boruto jadi villain di kemudian hari. Berikut adalah 7 alasan kenapa Boruto bisa menjadi villain :
1. Boruto Mengambil Jalan Yang Sama Dengan Sasuke
Boruto mengambil jalan yang hampir sama dengan Sasuke alasan pertama yang bisa kita jadikan acuan kalau bruto tu bisanya menjadi jahat dan anti hero karena dia sudah menentukan jalan ninjanya hanya sama seperti Sasuke.
Memang saat ini Sasuke sudah memiliki jalan ninja yang sangat baik, jalan ninjanya adalah membatu Hokage dari balik layar.
Boruto ingin sekali menjadi seperti Sasuke karena menurutnya Sasuke itu adalah contoh dari pahlawan yang sangat keren dan dia tidak pernah memamerkan kehebatannya pada banyak orang.
2. Boruto Adalah Karakter Yang Diciptakan Untuk Mendekonstruksi TV Pahlawan Shounen Yang Dulu
Di zaman dulu kebiasaan pahlawan shounen adalah bodoh dalam ilmu pengetahuan tetapi selalu gigi untuk berjuang, selalu menyalahkan villain dengan kekuatan akama atau teman-temannya.
Karakternya selalu di buat cerdas dan pintar dalam mengatur strategi, karakternya cukup keras kepala tetapi terkadang juga suka menyombongkan diri atau lebih tepatnya karakter shounen itu tipikal seorang pecundang.
Karakter utamanya selalu mengalahkan para penjahat dengan cara jutsu, kalau kalian perhatikan baik-baik Boruto tidak akan pernah menjadi pahlawan Shounen zaman dulu yang tetap murni hatinya sampai akhir, kecuali saat dia dicuci otaknya.
3. Boruto Akan Kehilangan Segalanya Seperti Yang Diramalkan Oleh Momoshiki
Menurut ramalan Momoshiki, dimasa depan nantinya boruto akan kehilangan semua yang dia miliki.
Mungkin di masa depan nanti ada sebuah penyesalan yang sangat besar di tubuh Boruto yang sama seperti Itachi, dimana yang dihantui rasa penyesalan karena sudah membantah anggota keluarganya sendiri.
Pada akhirnya Itachi malah memilih mati dibunuh saudara kandungnya sendiri. Mungkin Boruto Sempat berpikir untuk bunuh diri agar mencegah kebangkitan momosiki di tubuhnya.
Akan tetapi dia tidak pernah sekalipun membiarkan boruto melakukan hal seperti itu dan yang terjadi adalah Kawaki jadi menyentuh karena dia lebih memilih untuk melindungi Boruto daripada melindungi nasib dunia.
4. Pengaruh dari Momoshiki
Otsutsuki Momoshiki adalah musuh besar dalam cerita Boruto dan dia memberikan pengaruh yang besar terhadap Boruto.
Momoshiki mengendalikan Boruto untuk melawan ayahnya sendiri, dan ini membuat Boruto merasa semakin terasing dari keluarganya.
Salah satu pengaruh utama yang dimiliki Momoshiki terhadap Boruto adalah ia menjadi salah satu penyebab utama Boruto mendapatkan mata Jougan yang unik.
Namun, pengaruh Momoshiki terhadap Boruto juga memiliki konsekuensi yang cukup besar.
Setelah pertempuran melawan Momoshiki, Boruto mengalami perubahan dalam karakter dan sikapnya.
Dia menjadi lebih angkuh dan cenderung memilih jalan pintas dalam menyelesaikan masalah. Konflik dengan ayahnya, Naruto, semakin meningkat dan Boruto merasa tidak dipahami.
5. Pengaruh Dari Karma
Karma adalah segel misterius yang ditanamkan di dalam tubuh Boruto setelah ia melawan Otsutsuki Momoshiki.
Karma memberikan kemampuan istimewa pada Boruto, namun juga memberikan pengaruh yang besar terhadap perilakunya.
Karma mempengaruhi Boruto untuk melakukan tindakan-tindakan yang tidak biasa, termasuk menjadi villain.
Karma juga membawa Boruto ke dalam dunia ninja yang lebih gelap dan berbahaya, membuatnya terus menghadapi musuh-musuh yang kuat dan seringkali membahayakan nyawanya.
Konflik antara Boruto dan Naruto semakin meningkat karena perbedaan pandangan mereka tentang bagaimana seorang ninja harus bertindak dalam situasi yang sulit.
6. Terpengaruh oleh Kawaki
Kawaki adalah karakter penting dalam cerita Boruto, dan ia memberikan pengaruh besar pada Boruto.
Kawaki dan Boruto saling terikat oleh Karma dan Kawaki menjadi mentor bagi Boruto. Namun, Kawaki juga memiliki masa lalu yang kelam dan pengaruhnya terhadap Boruto membuatnya menjadi semakin gelap.
Kawaki memiliki pemikiran yang berbeda tentang cara menjalani kehidupan sebagai ninja, dan mungkin bisa mempengaruhi Boruto untuk mengambil jalan yang lebih gelap dan membahayakan orang-orang yang dicintainya.
Di masa depan, mungkin saja kita akan melihat Boruto dan Kawaki saling bertarung dan keadaan yang terjadi di masa depan ini memberikan petunjuk bahwa Boruto mungkin telah menjadi villain karena terpengaruh oleh Kawaki.
7. Kesalahan Pribadi
Dalam cerita Boruto, kita melihat Boruto mengalami berbagai macam konflik dan masalah pribadi yang menyebabkan dia merasa terasing dan terbebani.
Seperti anak remaja pada umumnya, Boruto juga merasa sulit untuk menghadapi masalahnya sendiri dan terkadang membuat keputusan yang tidak tepat.
Namun, apakah kesalahan pribadi ini dapat menyebabkan Boruto menjadi villain?
Mungkin saja. Seperti yang kita ketahui, Boruto mempunyai sejarah keluarga yang penting dalam dunia ninja dan dia selalu merasa terbebani oleh ekspektasi orang lain terhadap dirinya.
Ini menyebabkan dia terus-menerus merasa tidak cukup dan ingin membuktikan kemampuannya, bahkan jika itu berarti melakukan tindakan yang salah.
Akhir Kata
Secara keseluruhan, alasan kenapa Boruto jadi villain ini mungkin bisa disebabkan oleh berbagai faktor.
Namun, sebagai penonton, kita harus menunggu dan melihat bagaimana cerita ini akan berkembang di masa depan dan bagaimana Boruto akan menangani setiap tantangan yang dia hadapi.
Yang pasti, kita semua berharap bahwa Boruto akan tetap menjadi pahlawan yang kita semua kenal dan cintai.